Info

SELAMAT DATANG

Selamat datang di Coretan Bhujank - saya senang Anda berada di sini, dan berharap Anda sering datang kembali. Silakan Berlama - Lama di sini dan membaca lebih lanjut tentang artikel dunia teknik (Teknologi, aplikasi, Unik, Download, Trik" handphone Dan Lain Lain) yang Kami susun. Ada banyak hal tentang kami, Anda mungkin akan menemukan sesuatu yang menarik..

Sekilas Tentang Bhujank K'phiceunan

Saya hanya seorang penikmat dunia IT bukanlah seorang yang hebat. Hari-hariku hanya bisa berinternetan karena aku orangnya yang kurang suka jalan-jalan dan ngumpul dengan kawan-kawan jadi ya selain kerja waktu saya hanya didepan monitor Hidup pintar tidak menjamin masa depan, namun jika punya kelebihan harap untuk bisa saling berbagi. Jika di blog ini ada salah penulisan atau mungkin ada salah dalam tutorialnya mohon di perbaiki bukan dimaki. .....Salam Dunia..__ "Bhujank_27"

0 "WELCOME TO MY BLOG .. Bhujank K'phiceunan~ " 1 2 3 4

Bhujank K'phiceunan
......Lebak Herang Lembur Aing......

Move your mouse to go back to the page!
Gerakkan mouse anda dan silahkan nikmati kembali posting kami!(Bhujank)

Copyright 2010 Bhujankgmc.blogspot.com - All rights reserved
Tempatnya berbagi segala jenis Informasi dan Berita
Indeksportalhttp://gmc-27.blogspot.com/download kontak Link bhujank Pasang Iklan Pasang Iklan Tools bhujank

Tuesday, July 26, 2011

Kisah Bocah 5 Tahun Mampu Biayai Sendiri Sakit Kanker Yang Dideritanya

Berkat kreativitasnya, seorang bocah 5 tahun berhasil membiayai sendiri pengobatan kanker yang dideritanya. Hanya dengan menjual lukisan monster khayalannya sendiri, ia tidak perlu menggantungkan diri pada belas kasihan para donatur. Berawal pada 13 September 2010, bocah laki-laki bernama Aidan Reen ini didiagnosis mengidap acute lymphoblastic leukaemia yakni sejenis kanker ganas yang menyerang sumsum tulang belakang. Meski peluang kesembuhannya 90 persen, terapinya sangat sulit dan butuh biaya yang tidak sedikit.
Aidan bocah yang baru berusia 5 tahun ini melukis untuk biaya pengobatan kanker yang dideritanya
Aidan bocah yang baru berusia 5 tahun ini melukis untuk biaya pengobatan kanker yang dideritanya
Diagnosis itu langsung membuat orangtuanya, Katie dan Wiley Reed gelagapan karena keduanya hanyalah keluarga sederhana yang tinggal di Kansas City. Wiley yang berusia 31 tahun hanya bekerja sebagai teknisi onderdil pesawat terbang yang penghasilannya bisa dibilang pas-pasan.  Beruntung selama ini Aidan punya hobi menggambar dan bakat itu diketahui oleh Mandi Ostein, kakak perempuan Aidan. Mandi yang berusia 26 tahun lantas berpikir untuk memanfaatkan hobi Aidan agar tidak terlalu menggantungkan diri pada belas kasihan para donatur.
Salah satu lukisan karya Aidan yang dijual untuk pengobatan sakit kankernya
Salah satu lukisan karya Aidan yang dijual untuk pengobatan sakit kankernya
Akhirnya sejak saat itu, Aidan makin produktif menggambar dan hampir semua gambar yang ia lukis adalah gambar monster. Menurut pengakuannya sendiri, Aidan yang pemberani itu memang sejak dulu menyukai sosok-sosok yang seram dan menakutkan. “Aku suka menggambar ksatria, badut-badut seram dan alien. Aku juga suka berpakaian seperti penjahat atau zombie. Jika aku besar nanti aku mau bikin boneka dan topeng-topeng seram,” ungkap Aidan seperti dikutip dari Dailymail, Rabu (4/5/2011).
Awalnya Mandi memang hanya ingin mencari tambahan biaya pengobatan, namun siapa sangka hasil penjualan gambar buatan Aidan justru bisa menutup seluruh biaya pengobatan. Dari sekitar 3.000 gambar yang dijual, ia berhasil mengumpulkan US$ 30.000 atau kurang lebih Rp 257 juta.
“Kupikir kami hanya akan menjual sekitar 60 gambar, karena 60 adalah angka keberuntunganku. Tapi ternyata peminatnya sangat banyak dan kami berhasil menjual 2.460 gambar,” ungkap Mandi yang juga menyebut bahwa pesanan gambar datang dari berbagai negara terutama Jepang, Italia dan Brazil.  Tidak hanya menghasilkan uang, hobi Aidan menggambar monster juga disebut-sebut sangat membantu proses pengobatan. Dengan menyalurkan kreativitasnya secara positif, Aidan sukses mengalihkan perhatiannya pada kanker ganas yang sedang menggerogoti tubuhnya.
Ketika kedua orangtuanya sangat prihatin hingga sering menangisi kondisi Aidan, bocah ini malah sibuk menggambar dan kadang-kadang malah heran kenapa dirinya ditangisi. Berkat keberaniannya tersebut, proses terapi berjalan tanpa hambatan dan kini kondisi Aidan sudah jauh lebih baik.

| Free Bussines? |


web traffic